Hello!!!

Zakaria Edo Pratama

Son of Jesus Christ Civil Engineer Writing to be blessing

Rabu, 08 Maret 2017

Berat Jenis dan Kadar Air Kayu

Shalom,
Kali ini saya akan berbagi ilmu tentang salah satu bahan bangunan yaitu kayu. Dalam tulisan kali ini kita akan membahas tentang bagaimana cara menguji berat jenis dan kadar air kayu. Sebelumnya apa itu kayu?? Kayu merupakan hasil hutan bahan mentah yang mudah diproses untuk dijadikan barang sesuai dengan kemajuan teknologi. Kayu sendiri dibagi kedalam 3 golongan yaitu:
1.    Kayu bangunan struktural
       Kayu bangunan yang digunakan untuk bagian struktural bangunan dan dalam penggunaannya memerlukan perhitungan beban.
2.    Kayu bangunan non struktural
       Kayu bangunan yang digunakan untuk bagian bangunan yang penggunaannya tidak memerlukan perhitungan beban.
3.    Kayu bangunan untuk keperluan lain
       Kayu bangunan yang tidak termasuk kedua penggolongan diatas tetapi dapat diperlukan sebagai bahan bangunan penolong atau sementara.
-       Berat Jenis Kayu
       Menurut PUBI 1992, berat jenis kayu dibagi dalam beberapa kelas kuat seperti pada tabel di bawah ini:
Kelas Kuat
Berat Jenis
I
             > 0,9
II
0,8 – 0,9
III
0,4 – 0,8
IV
0,3 – 0,4
V
< 0,3

Sedangkan untuk mencari nilai berat jenis suatu kayu, digunakan rumus:
       BJ = W / V                            Keterangan =
                                                       BJ = Berat Jenis
                                                       W = Berat kayu sebelum dioven
                                                       V = Volume kayu
-       Kadar Air Kayu
       Menurut PPKI 1961, kadar air dalam kayu sangat mempengaruhi kekuatan kayu dalam menopang beban. Jika kayu memiliki kadar air yang sedikit atau rendah, maka kayu tersebut kekuatan yang tinggi. Oleh karena itu, di lapangan kayu akan dikeringkan terlebih dahulu sebelum digunakan sebagai bahan bangunan. Kadar air kayu sendiri dibagi dalam 3 jenis yaitu:
1.      Kadar air kering oven / mutlak = kadar airnya 0 %
2.      Kadar air kering udara = > 20 %<20 span="">
3.      Kadar air kayu jenuh = 24 – 30 %
Untuk mencari nilai kadar air suatu kayu, digunakan rumus:
Kadar air kayu = Wo - W1 / W1 x 100%                      
Keterangan =
             Wo = Berat kayu sebelum di oven
             W1 = Berat kayu setelah dioven
Dalam pengujian berat jenis dan kadar air kayu dibutuhkan alat dan bahan sebagai berikut:
A.  Alat:
1.    Gergaji Kayu
2.    Penggaris Mistar
3.    Timbangan
4.    Oven
B.  Bahan:
1.    Kayu
Langkah kerja pengujian berat jenis dan kadar air kayu adalah sebagai berikut:
  1. Siapkan kayu berbentuk kubus yang akan diuji.
  2. Ukur dimensi dan timbang berat kayu tersebut. Lalu cari berat jenisnya dengan rumus.
  3. Masukkan ke dalam oven dengan suhu kurang lebih 105º C selama kurang lebih 24 jam.
  4. Keluarkan kayu dari oven lalu timbang kembali.
  5. Hitung kadar air kayu dengan rumus.
Okee,, Semoga sudah bisa menguji berat jenis dan kadar air kayu,, God Bless You All...

“Daun akan meninggalkan pohon ketika terhempas angin, Tapi pohon akan bersama-sama dengan daun jika roboh terhempas angin” Zakaria Edo Pr

0 komentar :

Posting Komentar

Zakaria Edo Pratama
Yogyakarta, Indonesia

SEND ME A MESSAGE

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

Blogger templates

Blogger news

Blogroll

Followers